Apa sih
transplantasi itu???
Transplantasi berasal dari bahasa
Inggris yaitu kata transplantation, to transplant yang berarti to take up and
plant to another (mengambil dan menempelkan pada tempat lain) atau to move from
one place to another (memindahkan dari satu tempat ke tempat yang lain).
1.
PENGERTIAN
pemindahan
suatu jaringan atau organ manusia tertentu dari suatu tempat ke tempat lain
pada tubuhnya sendiri atau tubuh orang lain dengan persyaratan dan kondisi
tertentu. Teknik transplantasi, dimungkinkan untuk memindahkan suatu organ atau
jaringan tubuh manusia yang masih berfungsi baik, baik dari orang yang masih
hidup maupun yang sudah meninggal, ke tubuh manusia lain.
2.
MACAM-MACAM
a.
Autotransplantasi, yaitu pemindahan suatu jaringan atau organ ke tempat lain dalam
tubuh orang itu sendiri dimana
donor dan resipiennya satu individu. Seperti seseorang yang pipinya dioperasi
untuk memulihkan bentuk, diambil daging dari bagian tubuhnya yang lain.
b.
Homotransplantasi, yaitu pemindahan suatu jaringan atau organ dari tubuh seseorang
ke tubuh orang lain.transplantasi
dimana donor dan resipiennya individu yang sama jenisnya. Homotransplantasi
dapat terjadi pada dua individu yang masih hidup; bisa juga antara donor yang
sudah meninggal yang disebut cadaver donor sedang resipien masih hidup.
c.
Heterotransplantasi,(xenotransplantasi) yaitu pemindahan suatu jaringan atau organ
dari suatu spesies ke tubuh spesies lainnya.
3.
KOMPONEN
PENTING TRANPLATASI
Ada dua komponen penting yang mendasari
tindakan transplantasi, yaitu :
a.
Eksplantasi, yaitu usaha mengambil jaringan atau organ manusia yang hidup
atau yang sudah meninggal.
b.
Implantasi, yaitu usaha menempatkan jaringan atau organ tubuh tersebut
kepada bagian tubuh sendiri atau tubuh orang lain.
4.
KOMPONEN YANG MENUNJANG
Disamping
itu, ada dua komponen penting yang menunjang keberhasilan tindakan
transplantasi, yaitu :
a.
Adaptasi
donasi, yaitu usaha dan kemampuan
menyesuaikan diri orang hidup yang diambil jaringan atau organ tubuhnya, secara
biologis dan psikis, untuk hidup dengan kekurangan jaringan / organ.
b.
Adaptasi
resepien, yaitu usaha dan kemampuan diri dari
penerima jaringan / organ tubuh baru sehingga tubuhnya dapat menerima atau
menolak jaringan / organ tersebut, untuk berfungsi baik, mengganti yang sudah
tidak dapat berfungsi lagi.
5.
Masalah Etik dan Moral dalam Transplantasi
Beberapa pihak yang ikut terlibat dalam usaha transplantasi adalah
Beberapa pihak yang ikut terlibat dalam usaha transplantasi adalah
a.
donor
hidup, Adalah orang yang memberikan jaringan / organnya kepada orang lain (
resepien ). Sebelum memutuskan untuk menjadi donor, seseorang harus mengetahui
dan mengerti resiko yang dihadapi, baik resiko di bidang medis, pembedahan,
maupun resiko untuk kehidupannya lebih lanjut sebagai kekurangan jaringan /
organ yang telah dipindahkan. Disamping itu, untuk menjadi donor, sesorang tidak
boleh mengalami tekanan psikologis. Hubungan psikis dan omosi harus sudah
dipikirkan oleh donor hidup tersebut untuk mencegah timbulnya masalah.
b.
jenazah
dan donor mati, Adalah orang yang semasa hidupnya telah mengizinkan atau
berniat dengan sungguh – sungguh untuk memberikan jaringan / organ tubuhnya
kepada yang memerlukan apabila ia telah meninggal kapan seorang donor itu dapat
dikatakan meninggal secara wajar, dan apabila sebelum meninggal, donor itu
sakit, sudah sejauh mana pertolongan dari dokter yang merawatnya. Semua itu
untuk mencegah adanya tuduhan dari keluarga donor atau pihak lain bahwa tim
pelaksana transplantasi telah melakukan upaya mempercepat kematian seseorang
hanya untuk mengejar organ yang akan ditransplantasikan
c.
keluarga
dan ahli waris, Kesepakatan keluarga donor dan resipien sangat diperlukan untuk
menciptakan saling pengertian dan menghindari konflik semaksimal mungkin atau
pun tekanan psikis dan emosi di kemudian hari. Dari keluarga resepien
sebenarnya hanya dituntut suatu penghargaan kepada donor dan keluarganya dengan
tulus. Alangkah baiknya apabila dibuat suatu ketentuan untuk mencegah tinmulnya
rasa tidak puas kedua belah pihak.
d.
resepien, Adalah orang yang menerima jaringan / organ orang lain.
Pada dasarnya, seorang penderita mempunyai hak untuk mendapatkan perawatan yang
dapat memperpanjang hidup atau meringankan penderitaannya. Seorang resepien
harus benar – benar mengerti semua hal yang dijelaskan oleh tim pelaksana
transplantasi. Melalui tindakan transplantasi diharapkan dapat memberikan nilai
yang besar bagi kehidupan resepien. Akan tetapi, ia harus menyadari bahwa hasil
transplantasi terbatas dan ada kemungkinan gagal. Juga perlu didasari bahwa
jika ia menerima untuk transplantasi berarti ia dalam percobaan yang sangat berguna
bagi kepentingan orang banyak di masa yang akan datang.
e.
dokter dan
pelaksana lain, Untuk melakukan suatu transplantasi, tim pelaksana harus
mendapat parsetujuan dari donor, resepien, maupun keluarga kedua belah pihak.
Ia wajib menerangkan hal – hal yang mungkin akan terjadi setelah dilakukan
transplantasi sehingga gangguan psikologis dan emosi di kemudian hari dapat
dihindarkan. Tnaggung jawab tim pelaksana adalah menolong pasien dan
mengembangkan ilmu pengetahuan untuk umat manusia. Dengan demikian, dalam
melaksanakan tugas, tim pelaksana hendaknya tidak dipengaruhi oleh pertimbangan
– pertimbangan kepentingan pribadi.
f.
Masyarakat,
Secara tidak sengaja masyarakat turut menentukan perkembangan transplantasi.
Kerjasama tim pelaksana dengan cara cendekiawan, pemuka masyarakat, atau pemuka
agama diperlukan unutk mendidik masyarakat agar lebih memahami maksud dan
tujuan luhur usaha transplantasi. Dengan adanya pengertian ini kemungkinan
penyediaan organ yang segera diperlikan, atas tujuan luhur, akan dapat diperoleh.
Kini telah dikenal beberapa jenis transplantasi atau pencangkokan ,baik berupa cel,jaringan maupun organ tubuh yaitu sebagai berikut:
1.TRANSPLANTASI AUTOLOGUS
Yaitu perpindahan dari satu tempat ketempat lain dalam tubuh itu sendiri,yang dikumpulkan sebelum pemberian kemoterapi,
2.TRANSPLANTASI ALOGENIK
Yaitu perpindahan dari satu tubuh ketubuh lain yang sama spesiesnya,baik dengan hubungan keluarga atau tanpa hubungan keluarga,
3.TRANSPLANTASI SINGENIK
Yaitu perpindahan dari satu tubuh ketubuh lain yang identik,misalnya pada gambar identik,
4.TRANSPLANTASI XENOGRAFT
Yaitu perpindahan dari satu tubuh ketubuh lain yang tidak sama spesiesnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar